Sederet Makanan Halal dan Vegetarian Terhidang Lezat di Pulau Jeju, Korea

9 January 2018
Blog, Kuliner

Halal Lifestyle Wisatawan Muslim dari seluruh dunia kini tak perlu lagi risau saat melancong ke Pulau Jeju, Korea Selatan. Bukan hanya menyediakan kosmetik halal, pulau yang biasa disebut sebagai surga foodie itu kini juga menyediakan berbagai pilihan makanan/masakan ramah Muslim.

Beragam sajian halal itu bukan hanya masakan Korea, tapi juga makanan fusion Barat, makanan India hingga makanan organik sehat yang sangat lezat.

CEO Jeju Tourism Organization (JTO) Park Hong Bai mengatakan pulau ini telah menarik lebih dari 13 juta turis pada 2017, dengan lebih dari 3,3 juta di antaranya adalah turis mancanegara yand di dalamnya terdapat turis Muslim.

“Malaysia adalah pasar luar negeri terbesar kedua setelah Cina, menyusul peluncuran rute maskapai AirAsia langsung menuju Jeju baru-baru ini,” kata Park seperti dikutip dari straitstimes, Senin (8/1).

Wisatawan dapat menemukan berbagai jenis makanan laut segar melimpah seperti ikan salmon, ikan air tawar, ikan bass laut, ikan tenggiri dan ikan todak. Ada juga abalone, gurita, kerang, landak, udang dan rumput laut di banyak makanan yang tersaji di restoran dan kedai makanan di Jeju.

Kunjungan ke WE (Water + Energy) dapat dicoba untuk mencicip masakan organik, termasuk salad brokoli seafood, sup tomat dan teratai, daging sapi dalmakhani tenderloin dan nasi abalone dengan kecap dan sup landak.

Bagi pelancong yang menyukai shabu-shabu juga dapat menikmatinya saat makan malam steamboat di Restoran Cheonhaecheon yang ramah-Muslim. Ditambah dengan hotpot yang hadir dengan dua jenis sup yakni pedas dan herbal seperti yang ada di Malaysia. Pengunjung dapat memilih berbagai bahan makanan dan memasaknya di hotpot, termasuk makanan laut, daging, kukus, telur, sayuran, dan mie. Sajian prasmanan masakan Korea juga tersedia, dengan rekomendasi shabu-shabu saat musim dingin di Jeju.

 Lalu apa masakan khas Pulau Jeju?

Masakan khas pulau Jeju adalah ikan galchi atau ikan todak yang dimasak dengan dua cara. Dapat disajikan dengan sup ikan pedas atau dipanggang di Chunshimine Restaurant.

Hidangan tradisional lainnya adalah seafood bibimbap, yang terkenal di Jeju, dan bibimbap dolsot yang lebih terkenal (berupa nasi campur disajikan dalam pot batu).

Agar tak bosan, cobalah variasi menu makanan halal lain di Vadada Beach Lounge. Ada sejumlah makanan Barat kontemporer seperti pasta dan burger. Pemandangan indah dari garis pantai pulau Jeju dapat dianggap sebagai bonus saat bersantap.

Nah, bagi Halallovers yang ‘ngidam’ makanan Malaysia, bisa juga mencari makanan kari di Indian Kitchen-Baghdad House, sebuah restoran-cum-bed and breakfast di India yang menyajikan hidangan klasik seperti naan, aloo paratha (roti isi India yang diisi dengan kentang yang dimasak dengan rempah-rempah) , ayam tandoori, tikka ayam, ayam makhani (kari ayam dengan tomat, krim dan rempah-rempah), udang makhani, aloo gobi dan lassi.

Sudah puas dengan makanan lezat, jangan lupa untuk mencicip kopi, teh, dan minuman lain di sejumlah kafe. Pasalnya, budaya kafe sangat populer di Jeju. Gam gyul (jeruk keprok) dan hallabong (hibrida tangerine yang dinamai Hallasan atau Gunung Halla karena bentuknya), yang tumbuh di Jeju, sering dijadikan minuman dan makanan penutup yang cantik, ditambah dengan selai dan coklat. Tertarik dan ingin mencicipi makanan ini, ikuti trip Wisata Muslim Korea Selatan bersama Adinda Azzahra Tour & Travel.